SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA

Rabu, 23 Desember 2020

Sebenarnya untuk Apa sih Guru Perlu Memahami Karakteristik Siswanya?

 

               Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas suatu bangsa dalam sebuah negara adalah dengan meningkatkan sumber daya manusianya. Peningkatan sumber daya manusia sebuah negara dapat dilakukan salah satunya adalah dengan meningkatkan kualitas pendidikannya. Dalam pendidikan di sekolah, proses pembelajaran menjadi penentu kualitas pendidikan dari sebuah instansi –meskipun bukan satu-satunya juga sih. Dengan proses pembelajaran yang berkualitas, maka akan menghasilkan lulusan-lulusan yang berkualitas dari instansi pendidikan atau sekolah tersebut. Nah, di sini, tenaga pendidik atau guru memiliki tugas dan tanggung jawab paling besar atas terselenggaranya proses pembelajaran yang berkualitas –tentu saja didukung juga dengan sarana dan prasarana yang memadai.

            Seorang siswa atau peserta didik merupakan objek dalam pendidikan yang akan dididik dan dibentuk pribadinya oleh para pendidik dalam sebuah instansi pendidikan. Peserta didik tentu memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Karakteristik peserta didik menunjukkan aspek atau kualitas tiaptiap siswa. Karakteristik yang dimaksud di sini meliputi aspek fisik, intelektual, emosional, moral, dan latar belakang sosial-budayanya. Mereka tumbuh dan berkembang di lingkungan yang berbeda, sifat bawaan dari lahirnya juga tentu berbeda. Mereka berasal dari daerah yang berbeda sehingga budaya mereka juga akan berbeda-beda. Dididikan tiap orang tua atau pengasuh mereka juga tentu tidak sama. Apalagi sifat bawaan dari lahir dan sifat yang diturunkan dari orang tua mereka, tentu saja sangat berbeda tiap masing-masing siswa. Kemampuan intelektual dan emosional juga tidak bisa dipaksakan karena tiap anak memiliki kemampuan intelektual dan emosional yang tidak sama.

            Karakteristik peserta didik  dapat menjadi acuan bagi para pendidik dalam merancang strategi pembelajaran yang tepat dan berkualitas. Strategi pembelajaran meliputi metode dan teknik atau prosedur yang digunakan dalam pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan secara efektif dan efisien. Karakteristik siswa atau peserta didik mengambil pengaruh paling besar dalam pengembangan strategi pengelolaan pembelajaraan. Jadi, analisis karakteristik siswa sudah seharusnya dilakukan sebelum melakukan pemilihan dan pengembangan strategi pembelajaran. Oleh karena itu, apapun model pembelajaran dan bagaimanapun strategi yang dipilih untuk proses pembelajaran haruslah berdasar atau mengacu pada karakteristik siswa, baik individunya sendiri maupun kelompok belajarnya.

            Analisis karakterisitik siswa dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui dan memahami ciri-ciri, aspek, atau kualitas tiap masing-masing siswa. Hasil acuan inilah yang nantinya akan menjadi dasar atau acuan dalam mengelompokkan karakteristik siswa sebagai langkah awal untuk menentukan metode pembelajaran yang optimal agar tujuan belajar sesuai target yang diinginkan. Analisis ini tentunya dilakukan setelah perancang pembelajaran –atau pendidik, telah menentukan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

            Dengan demikian, dapat kita pahami bahwa guru penting untuk memahami karakteristik siswanya. Karena dengan mengenali dan memahami karakter siswa, maka proses belajar mengajar akan berlangsung dengan lebih baik. Guru dapat menggunakan informasi tentang karakteristik peserta didik untuk membantu proses pembelajaran sehingga proses pembelajarannya berkualitas. Proses pembelajaran yang berkualitas tentu akan meningkatkan kualitas pendidikan sehingga sumber daya manusia suatu negara juga akan meningkat kualitasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar